Festival 'Pumpung Hai' Ormas GBB KT  Komitmen Dalam Kebudayaan Dayak Kalteng

    Festival 'Pumpung Hai' Ormas GBB KT  Komitmen Dalam Kebudayaan Dayak Kalteng
    Gambar: Peserta dari Ormas GBB KT saat mengikuti Festival 1000 Dohong di Bundaran Besar Palangka Raya

    PALANGKA RAYA - Festival Kebudayaan 'Pumpung Hai' tahun 2022, yang baru saja dilaksanakan tadi siang, dengan agenda Karnaval 1000 Dohong, di Bundaran Besar Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah (Kalteng).

    Diikuti sejumlah Organisasi Masyarakat (Ormas) yang ada di Kalteng serta perwakilan daerah lainnya, dibuka oleh Panitia penyelenggara Festival 'Pumpung Hai'. 

    Organisasi Masyarakat (Ormas) Gerakan Betang Bersatu Kalimantan Tengah (GBB KT), dalam bentuknya sebagai Ormas peduli akan kearifan kebudayaan yang dimiliki masyarakat Dayak Kalteng. Komitmennya itu dengan turut serta andil dalam Festival 'Pumpung Hai' saat ini

    Gambar: Silvanus Rampay, Bendahara dan Kristianto Tunjang, Ketua GBB KT, saat mengikuti Festival 1000 Dohong di Bundaran Besar Palangka Raya 

    GBB KT, yang diketua Kristianto Tunjang, dengan membawa sejumlah anggotanya, dengan atribut baju warna merah, serta logo Huma Betang (Rumah Adat Dayak). Menyemarakatkan kegiatan ini, serta mendirikan stand khusus di acara Pameran di Jalan Temanggung Tilung, Palangka Raya.

     "Sebagai bentuk komitmen ormas GBB KT peduli serta andil dalam kebudayaan Dayak Kalteng, " ungkap Deden sapaannya biasa.

    Ditambahkannya juga, GBB KT kedepannya akan  membentuk struktur organisasi yang membidangi kearifan lokal budaya, seperti para pengrajin seni budaya, seni ukir, tari dan nyanyian khas yang dimiliki daerah ini.

    Selain itu juga dalam bidang sosial masyarakat, GBB KT akan turut serta memperjuangkan hak - hak masyarakat adat tradisional, khususnya masyarakat adat Dayak. 

     "Sesuai sebutannya, Betang yang memilki arti Pilosofi, tempat berkumpul dan musyawarah masyarakat, untuk mencapai tujuan yang diharapkan, " katanya.

    Di stand pameran, GBB KT membuat stand yang akan diisi hiburan dari artis - artis yang tergabung dalam ormas ini.

    Kegiatan acara Festival 'Pumpung Hai', dengan agenda acara 1000 Dohong. Kegiatan di mulai pada pukul 12.00 Wib, di Bundaran Besar. Walaupun acara tersebut sempat diguyur hujan, namun acara tetap berjalan. Turut hadir dalam pembukaan Festival Pumpung Hai, Kapolres Palangka Raya, Ketua Dewan Adat Dayak (DAD) Kalteng yang dihadiri ketua Harian, Ellia Embang. Korem 102 Panju Panjung, perwakilan DPRD Kalteng, DPRD Kota Palangka Raya, perwakilan MADN serta unsur Muspida.

    Acara selanjutnya dilanjutkan ke Lokasi Stand Pameran Komplek Tumenggung Tilung, Palangka Raya. Kegiatan di mulai sejak tanggal 27 hingga 31 Juli 2022.

    palangka raya
    Indra Gunawan

    Indra Gunawan

    Artikel Sebelumnya

    Bentuk Karakter Siswa SMP Pulau Hanaut,...

    Artikel Berikutnya

    Brigpol Rochim Lakukan Pemeliharaan dan...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Leonardy Harapkan Kongres PB Lemkari Akhir Januari 2025
    Hendri Kampai: Perlawanan Rakyat atas Ketidakadilan, Indonesia Menghadapi 'Vigilante Virtual'
    Menjadi Urang Lengayang: Sebuah Cerita tentang IKWAL, Keluarga Besar yang Tak Terpisahkan
    Putu Kambang: Cerita Rasa dari Lengayang yang Tak Lekang Waktu
    Hendri Kampai: Menakar Kinerja KPK Memberantas Korupsi, Sebuah Refleksi Angka dan Realita

    Ikuti Kami